Liputan5news.com - Sidoarjo. Setelah ada kabar ditemukannya bocah umur 2 tahun korban terjatuh kedalam sungai Avour Ponokawan Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo, Kapolsek Krian, Kompol I GP Atmagiri, S.H., M.H., mengucapkan turut berduka cita atas wafatnya bocah tersebut.
"Bocah yang menjadi korban laka air tersebut diketahui bernama Dio Febian Permana. Bocah umur 2 tahun tersebut berjenis kelamin laki - laki, warga Dusun Kasak ditemukan oleh warga setempat dalam kondisi meninggal dunia.
Dalam keterangannya Kapolsek Krian Kompol I GP Atmagiri, S.H., M.H., manyampaikan kami dari Polsek Krian turut berduka cita atas wafatnya bocah berumur 2 tahun yang menjadi korban laka air di sungai Avour ponokawan. Korban diketemukan oleh warga di perbatasan bawah jembatan sungai Avour kaligoro, dalam kondisi meninggal dunia.
"Kami mengingatkan kepada semua orang tua agar menyayangi buah hatinya, dan jangan pernah meninggalkan anak umur 2 tahun dalam kondisi sendirian. Apalagi di area rumah sekitar sungai. Sekali lagi sayangilah buah hati anda, karena anak adalah generasi penerus orang tua," ucapnya.
Dari video penemuan jenazah bocah korban laka air tersebut, dan diantarkan pulang oleh warga yang menemukan, itu menunjukan suatu bentuk kelalaian orang tua kepada anaknya. untuk itu para orang tua yang memiliki anak balita agar lebih waspada dalam mengawasi putra-putrinya.
