Liputan5news.com Probolinggo - DAMOANTO,SH. KETUA DPC LSM PEMANTAU KINERJA APARATUR NEGARA menyoroti pengadaan kontainer sampah di UPT Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan Kota Probolinggo, tahun anggaran 2024. (14/03/25)
Ketua DPC LSM PENJARA melakukan Investigasi keberadaan kontainer tersebut, yang hingga kini tidak terlihat di lokasi UPT PPP Mayangan.
DAMOANTO, mencium adanya ketidak beresan setelah melakukan pemantauan langsung ke lokasi, namun tidak menemukan kontainer Sampah yang menggunakan anggaran negara. "Kami tidak melihat adanya kontainer sampah yang dimaksud.
Menurutnya, Jika pengadaan ini benar-benar dibelanjakan, seharusnya bisa terlihat secara jelas di lokasi UPT PPP Mayangan," ujarnya.
Menanggapi temuan ini, Damoanto akan melayangkan Surat dan meminta kepada Inspektorat Provinsi jawa Timur dan Kejaksaan Tinggi Jawa Timur untuk segera turun melakukan audit serta investigasi mendalam terhadap semua pengadaan yang dilakukan UPT PPP Mayangan.
"Kami menduga ada indikasi penyimpangan dalam proses pengadaan ini. Oleh karena itu, kami akan mendesak aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas Dugaan Perbuatan Melawan Hukum ( Tindak pidana Korupsi ) .
Pihaknya menyatakan Komitmennya dalam mengawal transparansi dan akuntabilitas penggunaan anggaran negara, khususnya di sektor pelayanan publik seperti pengelolaan kebersihan dan lingkungan di kawasan pelabuhan perikanan.
Hingga berita ini diturunkan, pihak UPT PPP Mayangan Kota Probolinggo belum memberikan tanggapan resmi terkait Dugaan adanya Penyimpangan ini. ( Red )