Liputan5news.com - Sidoarjo. Hari Cinta Puspa dan Satwa diperingati setiap tanggal 5 November, namun SD Al Muslim memperingatinya pada Rabu, 20 November 2024 dengan menyelenggarakan kegiatan mengenal hewan dan tumbuhan.
Meskipun baru merayakannya, kegiatan tersebut sangat diminati dan menarik perhatian siswa - siswi SD Al Muslim. Bekerja sama dengan pecinta hewan eksotis Brian Exopet dan Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Jawa Timur, menghadirkan beragam satwa eksotis yang jarang dimiliki oleh anak-anak dan tanaman yang jarang dilihat oleh anak-anak.
Kegiatan pembelajaran ini menggunakan pendekatan secara langsung melihat dan mengamati hewan dan tumbuhan di luar kelas. SD Al Muslim menghadirkan event yang bertema “Get to Know Exotic Animals and Plants”.
Acara ini berlangsung di lapangan indoor SD Al Muslim. Tema ini diangkat dengan tujuan untuk memperkenalkan ragam satwa dan tumbuhan yang jarang ditemui sebelumnya sehingga dapat menjadi pengingat bagi kita, tentang perlunya perlindungan tanaman dan hewan Indonesia sebagai aset dasar Negara, demi terwujudnya pembangunan berkelanjutan.
Tema yang juga merujuk kepada profile sekolah yakni Living Healthy and Green dengan menunjukkan pribadi yang sehat dan peduli lingkungan. Communicative dengan berkomunikasi secara efektif dan terbuka saat bertanya kepada narasumber yang juga hadir di SD Al Muslim.
“Kegiatan ini kami adakan sebagai upaya memperkenalkan pada siswa-siswi kami bahwa hewan dan tumbuhan banyak sekali jenisnya, tidak hanya yang ada di rumah saja, anak-anak bisa bertanya langsung kepada tim dari Brian Exopet agar lebih memahaminya lagi” ujar kepala SD Al Muslim, ustazah Fatimatuz Zahroh, S.Pd., M.Pd.
Seluruh siswa memasuki area pameran dengan cara bergantian ditemani oleh ustaz dan ustazah pengajar. Mereka dapat melihat secara langsung beragam hewan dan tanaman yang telah dibagi menjadi dua area yaitu area Animal Exhibition, Plants Exhibition. Area Animal Exhibition siswa siswi dapat melihat hewan-hewan seperti iguana, burung gagak, burung hantu, monyet, tupai, musang, dan masih banyak lagi. Area terakhir yaitu Plants Exhibition yang memamerkan berbagai jenis tanaman hias mulai dari tanaman hias Gelombang cinta (Anthurium plowmanii), tanaman hias Brekele (Philodendron Burle marx), tanaman hias Paku tanduk rusa ( Platycerium bifurcatum (Cav.) C. Chr), tanaman hias Kamboja Jepang ( Adenium obesum), tanaman hias Pohon dolar (Zamioculcas zamiifolia).
"Siswa siswi sangat antusias dan Tanya jawab mereka berlangsung interaktif dengan narasumber dari Brian Exopet. Beberapa siswa juga berkesempatan untuk memegang langsung salah satu burung hantu yang menjadi ikon pada acara tersebut," ungkapnya.
Fatimatuz Zahroh berharap semoga acara ini dapat menumbuhkan kesadaran untuk membentuk kecintaan terhadap puspa dan satwa agar keanekaragaman hayati tetap lestari. HCPSN bukan hanya tentang merayakan keindahan alam dan satwa di Indonesia, tetapi juga mengingatkan kita akan tanggung jawab kita untuk menjaga kelestariannya.
"Kegiatan kita dalam melestarikan alam dan keanekaragaman hayati akan menentukan masa depan generasi mendatang dan membantu menjaga bumi ini sebagai rumah bersama bagi semua makhluk hidup. Selamat memperingati Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional 2024," tegasnya.
Sementara itu pemilik Brian Exopet, Brian menyampaikan kami sangat berterimakasih atas kesempatan yang diberikan oleh SD Al Muslim. Dari dulu kami ingin sekali bisa memberikan edukasi kepada masyarakat tentang burung hantu dan hewan - hewan eksotis lainnya. Selain jarang ditemui jenis - jenis hewan seperti mereka ini jarang sekali dipelihara sehingga anak - anak sangat tertarik melihatnya. (Yanti)
0 Komentar