Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Usai Gelar Warling dan Senam Sehat, Hj. Mimik Idayana Kunjungi Produsen Tepung Bumbu Bafira


Liputan5news.com - Sidoarjo. Usai menggelar warung keliling (warling) bagi - bagi makan gratis dan senam sehat bersama warga Desa Glagaharum Kecamatan Porong, Hj. Mimik Idayana mengunjungi produsen tepung bumbu Bafira di RT 18 RW 04 Desa Glagaharum Kecamatan Porong Kabupaten Sidoarjo. Jumat (6/9/2024) pagi. 


Tepung bumbu merupakan bahan makanan yang terdiri dari aneka campuran tepung dan rempah - rempah yang biasanya digunakan untuk membuat olahan bahan makanan yang digoreng. Tepung yang digunakan pun biasanya terdiri berbagai macam jenis tepung diantaranya tepung terigu, tepung beras dan tepung tapioca. Masing - masing jenis tepung ini memiliki karakteristik yang berbeda sehingga akan menghasilkan produk akhir yang berbeda - beda.


Fila Candra Setiawati selaku owner Bafira menyampaikan tepung bumbu Bafira menyediakan aneka tepung bumbu masak premiks premium serbaguna diantaranya tepung bakso, tepung ote - ote, tepung ayam goreng, tepung pizza, tepung donat, tepung Dorayaki. 


"Untuk produk tepung bumbu ini kami sehari bisa mencapai 10 zak. Namun di balik usaha saya ini saya ada kendala terkait pemasaran dan mesin," ungkapnya. 


Menanggapi keluhan owner Bafira tersebut, Hj. Mimik Idayana menyampaikan "Bafira" ini merupakan tepung krispi serbaguna, yang terdiri dari berbagai varian. Tepung ini juga memudahkan ibu - ibu dalam membuat masakan hanya dengan satu produk "Bafira". 


"Bafira ini merupakan salah satu produk UMKM di Desa Glagaharum yang harus mendapat perhatian dari pemerintah baik mengenai pemasaran, packing perlu di perbaiki lagi. Semoga dengan kunjungan saya ini lebih meningkatkan dan memperluas lagi untuk pemasarannya. Kita dukung produk UMKM andalan kita di Desa Glagaharum," jelasnya.



Disinggung mengenai dukungan kepada UMKM, Mimik Idayana menyampaikan untuk mendukung UMKM kami akan menggelar pelatihan dan pendampingan supaya produk seperti ini bisa Go Internasional karena produk ini sangat praktis. 


"Menanggapi kendala UMKM kami akan bekerjasama dengan Dinas Tenaga kerja untuk melakukan pendampingan. Terkait pemasaran kami akan melibatkan anak - anak muda (kartar) untuk membantu pemasaran lewat online," ungkapnya.


Lanjut Mimik terkait kendala mesin produksi yang harganya mencapai ratusan juta insya Allah nanti kita bantu untuk mencari solusinya.


Mimik Idayana juga menyampaikan terkait permodalan nanti ada modal dari pemerintah yang khusus dianggarkan untuk UMKM.(Yanti)

Posting Komentar

0 Komentar