Liputan5news.com - Sidoarjo. Jum-jum (43), warga Sumorame RT 2 RW 2 Kecamatan Candi Sidoarjo, menjelaskan dalam sehari mampu membuat hingga ratusan kue.
"Jelang puasa seharinya 100 buah apem biasa bisa lebih, harga mulai dari Rp 2 ribu, kalau selong Rp 3 ribu khusus megengan. Karena 1 resep jadinya 25 buah, jadi minim 25 buah pesannya," ucapnya. Jumat (8/3/2024)
Ia melanjutkan omzetnya turut naik hingga 70 persen dibanding hari biasa, "Ini selama seminggu akan full orderan ditambah macam kue basah lainnya, untungnya dibantu adik saya. Kalau tidak jelang Ramadhan jarang ada pesan apem kecuali untuk syukuran, kenaikan omzet jelang bulan Ramadhan sekarang ini hingga 70 persen," imbuhnya.
Apem yang paling banyak dipesan putih dan hijau juga rasa nangka dengan bahan-bahan yang terdiri dari tepung beras, fernipam, telur dan santan.
Jum-jum yang telah 12 tahun berjualan kue apem membocorkan tips apem yang enak terletak pada santan dan air kelapa, "Untuk buat apem yang enak, gurih dan lembut dibanyakin santan asli peras dan gunakan air kelapa, terus dipanggang dengan waktu yang pas," tuturnya.
Meski harga bahan pokok naik ia tetap tidak turut menaikan harga apem, hal ini beralasan agar modal tetap dapat diputar meski keuntungan tipis.
Jum-jum beharap meski tidak ada agenda megengan pesanan apem tetap berjalan dan bertambah di setiap harinya.(Yanti)
0 Komentar