Pasuruan, Liputan5news.com Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan, Eka Wara Brehaspati hadiri dan buka Gebyar Rakyat di wisata mangrove desa Penunggul kecamatan nguling hari ini, Minggu 3/12/2023.
Pada sambutanya, Eka sangat memberikan support pada kegiatan Gebyar rakyat ini karena usai ditutup 2 tahun lalu karena wabah covid -19,kini ia berharap dengan adanya kegiatan Gebyar Rakyat ini menjadi titik awal wisata mangrove yang ada desa Penunggul kecamatan nguling kembali menjadi penanda pembukaan wisata mangrove.
"Ada lima konsep pada pariwisata dikatakan berkembang dan maju,antaranya Accesibilitas, jalan, sarana dan papan nama informasi penunjuk,Atraksi wisata, atraksi bisa dibuat ataupun tidak dibuat yakni ada karena alam,Amenitas meliputi sarana prasarana seperti toilet, musolla, rumah makan dan Akseleri, orang orang yang sadar wisata serta ke lima pentahelix, yakni bagaimana memotivasi industri pariwisata dan sistem pariwisata dengan meningkatkan peran pemerintah dan masyarakat serta media untuk menghasilkan nilai bagi masyarakat dan keuntungan lingkungan dari pariwisata.jelas Eka
Acara Gebyar Rakyat di wisata mangrove ini di mulai sejak pukul 06.00 wib pagi di awali jalan santai yang diikuti oleh sekitar 500 warga dari berbagai desa dikecamatan nguling, dengan dihadiri Wakil ketua DPRD kabupaten pasuruan, Rias Yudikari Drastika,kepala dinas pariwisata kabupaten pasuruan, camat nguling beserta muspika, serta jajaran pengamanan polsek nguling,dan plt .kepala desa Penunggul.
Sementara plt. Kepala desa Penunggul, Suyut memberikan apresiasinya pada acara Gebyar Rakyat di wisata mangrove oleh Dinas Pariwisata yang dihadiri banyak tokoh kabupaten pasuruan seperti Wakil ketua DPRD, serta banyak kalangan masyarakat baik dari wilayah kecamatan nguling hingga luar daerah nguling. "Dengan adanya kegiatan ini semoga wisata mangrove ini lebih maju sehingga banyak menghidupkan usaha warga sekitar untuk bisa lebih banyak menunjang kebutuhan ekonominya ".ungkap suyut. (Ze)
0 Komentar