Liputan5news.com - Sidoarjo. Diakhir tahun 2023 Polresta Sidoarjo bersama Forkopimda Sidoarjo memusnahkan berbagai jenis barang bukti tindak kejahatan selama satu tahun terakhir, diantaranya berbagai jenis narkotika, ribuan botol miras.
Pemusnahan dilakukan di halaman depan Mapolresta Sidoarjo yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Sidoarjo, AKBP Christian Tobing. Jumat (29/12/2023).
Dalam sambutanya Kapolresta Sidoarjo AKBP Christian Tobing yang didampingi Wakapolres Sidoarjo dan Forkopimda Sidoarjo menyampaikan, barang bukti yang disita selama tahun 2023 berupa ganja seberat 869,45 gram, sabu sabu berat 7.174,82 gram, ekstasi 519 butir, pil atau obat obat lainya sebanyak 1.115.458 butir.
"Sedangkan data kasus kriminalitas mulai Januari hingga Desember 2023 meliputi curat curanmor, judi, narkoba prosentase penyelesaian perkara rata rata mengalami kenaikan mulai dari laporan dan penyelesaiannya diatas100%. Pengamanan Tipiring mulai januari hingga Desember 2023, untuk penjualan miras tanpa ijin sebanyak 301 perkara yang sudah diajukan ke pengadilan serta penyelesaiannya perkara 100 botol, dari total yang berhasil disita sebanyak 426 botol," ungkapnya.
Masih kata Tobing, data pelanggaran lalu lintas untuk tahun 2022 - 2923, pelanggaran tilang mengalami penurunan dengan tren 43,55% dan jumlah teguran mengalami kenaikan dengan prosentase 55,2%. Dengan bentuk penilangan di jalan dapat menurunkan angka kecelakaan karena angka kecelakaan di Sidoarjo cukup tinggi tentunya merupakan tugas kita bersama untuk melakukan upaya pencegahan dan sosialisasi khususnya kepada anak anak muda.
"Kejadian laka lantas mengalami penurunan 14,07%, meninggal dunia turun 21,29% penurunan ini merupakan upaya pencegahan lalulintas dengan menempatkan personil pada pos pos yang berada di wilayah Kabupaten Sidoarjo, melaksanakan terapi di tempat rawan laka lantas serta koordinasi dengan pihak terkait dan memasang rambu lalu lintas," jelasnya.
Lanjut Tobing penghargaan yang diraih, Penghargaan Unit penyelenggaraan pelayanan publik atau kategori pelayanan prima kemudian penghargaan internal Polri atas kategori pelayanan prima dari Kementerian PANRB mendapatkan Presisi Award inovasi pelayanan terbaik dalam rangka hari Bhayangkara Ke-77, Penghargaan top inovasi terpuji, penghargaan tindak pidana perdagangan orang dalam rangka pengungkapan kasus, Penghargaan masjid perkantoran DMI Award 2023 dan penghargaan Presisi Award dari Lemkapi.
"Data kasus menonjol, ungkap kasus pembunuhan berencana menggunakan potasium di bulan Juli 2023, kasus pembunuhan dengan motif cemburu pada 5 Januari 2023 dan pembunuhan korban tangan terikat pada bulan Februari 2023, pengeroyokan dengan korban meninggal dunia pada bulan Januari, pengeroyokan dengan sajam pada bulan Mei dan pengeroyokan dengan modus meminjam sepeda motor," jelasnya.
Tobing menambahkan ungkap kasus penjambretan, kasus pengancaman yang viral di media sosial dan ungkap kasus dalam kejahatan jalanan seperti pengambilan HP, spesialis bobol rumah kosong pencurian mobil Jazz di wilayah Waru, bobol ATM Sinar Mas di Krian, komplotan curanmor yang berhasil diringkus dan pembobolan rumah kosong di Tulangan.
"Ungkap kasus pemuda yang melakukan penyerangan dari perguruan silat, kelompok pemuda konvoi dengan membawa sajam, ungkap jual beli senpi ilegal dan beberapa kasus korupsi yang sudah di tingkat penyidikan sampai dengan penyidikan, percobaan penyelundupan benih lobster, kasus perlindungan anak dan tindak perdagangan orang dengan modus prostitusi," ungkapnya.
Kapolresta Sidoarjo AKBP Christian Tobing dalam keterangan Pers bersama awak media menjelaskan, selama tahun 2023 Polresta Sidoarjo berhasil mengungkap kasus dengan 150 persen dibandingkan pengungkapan kasus di tahun 2022, di Tahun 2023 sudah menyelesaikan kasus, utamanya kasus yang masih menonjol di wilayah Sidoarjo yaitu, kegiatan jalanan mulai curas, curat curanmor yang kemudian juga ada kejadian yang berhasil pengungkapan kasus dan kejadian tindak pidana perdagangan orang, perempuan dan anak.
"Yang paling penting kita bagaimana melakukan upaya - upaya premtip dan preventif dengan upaya pencegahan melakukan kegiatan patroli secara maksimal di tempat tempat rawan kejadian kejahatan dan juga melakukan penempatan anggota reserse utamanya untuk mencegah terjadinya kejahatan, kita juga melakukan kegiatan operasi rutin dilakukan ditempat tempat yang ditentukan oleh Polsek masing - masing untuk mempersempit ruang gerak maupun mencegah pelaku untuk melakukan kejahatan," ungkapnya.
Tentunya di tahun 2024 Kapolresta Sidoarjo menghimbau kepada masyarakat untuk bersama - sama menjaga situasi kamtibmas yang sudah berjalan selama ini.
"Kami tidak segan - segan untuk menindak pelaku kejahatan utamanya kelompok anak anak muda yang menggunakan sajam, berkendara ugal ugalan dijalan raya, Polresta Sidoarjo akan berupaya memberantas terhadap premanisme," urainya.
Lanjut Tobing pengamanan tahun baru 2024 pola pengamanan sudah dilakukan dengan pembentukan pos Pengamanan yang berada di wilayah Sidoarjo, pos terpadu, ada tujuh pos pengamanan, satu pos pelayanan dan satu pos terpadu, sehingga masyarakat dalam melaksanakan tahun baru bisa aman dan damai.
Kapolresta Sidoarjo menghimbau kepada masyarakat agar tertib dalam menghadapi situasi tahun ini, masyarakat bisa melaksanakan kegiatan terpusat di wilayah masing - masing melalui pengajian, ibadah, ini merupakan mediasi yang kita lakukan untuk masyarakat dan juga akan kita lakukan penyekatan dari luar wilayah kota Sidoarjo yang akan memasuki kota, dan kita tempatkan personil.”Pungkasnya.(Yanti)
0 Komentar