Liputan5news.com - Sidoarjo. 1,2 juta peserta mlaku bareng AMIN tumplek blek memenuhi bundaran Taman Pinang Indah (TPI). Masyarakat Sidoarjo sangat antusias menyambut kehadiran pasangan calon presiden Mas Anis Baswedan (Mas Anis) dan Gus Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di acara mlaku bareng Amin. Minggu (15/10/2023).
Acara yang cukup menarik perhatian masyarakat Sidoarjo ini mempersembahkan hadiah yang cukup menarik, diantaranya : 5 hadiah umroh, 1 mobil Agya, 1 mobil Ayla, 5 motor listrik, 5 sepeda listrik, 20 mesin cuci, 10 kulkas, 5 Smart TV, 10 Smart phone, 5 Sepeda gunung serta 100 hadiah hiburan.
Sebagai ikhtiar untuk mendekatkan AMIN ke semua lapisan masyarakat, Mas Anis dan Gus Imin hadir secara langsung untuk menyampaikan program - programnya kepada masyarakat di acara mlaku bareng AMIN. Dalam sambutannya Anis Baswedan selaku calon presiden menyampaikan kita berkumpul di sini karena kita memiliki semangat yang sama. Di Jawa Timur, di sinilah berkumpul orang-orang yang pada masa kemerdekaan dulu jaraknya jauh dari Jakarta tapi rakyat mengatakan bahwa kemerdekaan itu bukan keinginan sekelompok orang. Merdeka itu adalah keinginan semua orang, kita menginginkan Indonesia yang adil bukan indonesia yang kekayaannya disedot oleh sekelompok orang dan dibawa pulang ke negerinya.
"Di Jawa Timur tempat lahirnya para pejuang, tanah lahirnya pahlawan, ibu ibu yang melahirkan pahlawan yang melegenda hingga pada hari ini. sekarang kita berkumpul kembali di sini untuk menegaskan sikap bahwa dari Jawa Timur semangat perubahan digaungkan untuk Indonesia," ungkapnya.
Lebih lanjut Mas Anis menyampaikan di Sidoarjo berkumpul sebanyak ini insya Alloh seluruh masyarakat Jawa Timur melihat gerakan perubahan dengan kacamata yang baru, Insya Allah Indonesia juga melihat yang sama, kita ingin melihat Indonesia yang adil.
Mas Anis juga menyoroti tentang harga kebutuhan pokok yang mahal, biaya pendidikan yang mahal."untuk itu perlu adanya perubahan agar harga kebutuhan murah, biaya pendidikan terjangkau," ungkap Mas Anis.
Mas Anis menegaskan perubahan bukan sekedar mengganti norma bukan sekedar menempatkan partai tetapi perubahan adalah tentang kondisi rumah tangga kita di seluruh Indonesia.
Mas Anis menyinggung terkaitnya sulitnya lapangan pekerjaan." Kita ingin anak kita mendapatkan pekerjaan setelah menempuh pendidikan, sayang sekali jika setelah mendapatkan pendidikan baik namun tidak tersedia lapangan pekerjaan," ungkapnya.
"Mari kita bergerak bersama untuk menggaungkan perubahan. Untuk melakukan perubahan diperlukan wewenang. Dengan wewenang kita bisa melakukan tanda tangan dan membuat keputusan. Insya Alloh wewenang ini akan kita ikhtiarkan bersama supaya kita bisa membuat kebijakan agar kebutuhan pokok terjangkau, pendidikan terjangkau, kesehatan terjangkau dan lapangan pekerjaan menjadi luas," jelasnya.
Sementara itu Muhaimin Iskandar atau yang lebih akrab dipanggil cak Imin selaku calon wakil presiden dalam orasinya menyampaikan alhamdulillah pada pagi ini kita bisa berkumpul bersama 1,2 juta orang di acara mlaku bareng di Sidoarjo.
"Mari kirim Fatihah untuk saudara-saudara kita di palestina yang sedang mengalami penderitaan peperangan, semoga mereka diberikan keselamatan oleh Allah SWT," ajak Cak Imin.
Lebih lanjut Cak Imin menyampaikan Insya Alloh bangsa Indonesia akan berubah nasibnya dengan adanya perubahan. Kita akan bekerja keras agar kemandirian bangsa ini bisa terwujud. Kita berkumpul di sini tidak lain adalah untuk satu tekad untuk mewujudkan indonesia yang lebih adil dan lebih makmur.
"Kita harus menyiapkan produk pertanian yang memadai. Indonesia harus mandiri pangannya. Indonesia harus berdaulat di tangannya sendiri," ungkap cak Imin.
Di akhir orasinya, pasangan presiden Mas Anis dan cak Imin memohon doa restu kepada para peserta mlaku bareng agar diberikan kekuatan dan di menangkan oleh Allah SWT.
Hadir dalam acara ini Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad M Ali, Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi, Ketua DPW PKB Jatim Cak Torik, Ketua DPW PKB Jateng Yusuf Chudlori. Anggota DPR RI Fraksi PKB Syaikhul Islam. (Yanti)
0 Komentar