Liputan5news.com Probolinggo - Kemeriahan tampak pada saat Pemerintah Kota Probolinggo menggelar pawai budaya sebagai bagian dari peringatan Hari Jadi Kota Probolinggo yang ke-664, atau yang dikenal sebagai Hadipro. Pawai ini dimulai pada ,sabtu malam (9/9/2023) pukul 19.00 WIB dan merupakan yang pertama kali diadakan pada malam hari di Kota Probolinggo.
Diikuti oleh 84 peserta pada pawai budaya Hadipro ke-664, termasuk berbagai instansi pemerintah daerah, sekolah tingkat SMP dan SMA/sederajat, dan juga masyarakat umum.
Pawai tersebut menampilkan berbagai aspek seni budaya, dari tradisional hingga modern, serta kendaraan hias, musik Dug-Dug, dan elemen-elemen budaya lokal seperti replika karapan sapi brujul, jaran bodhak, dan kuda kencak.
Tak kalah dengan peserta, Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, jajaran Forkopimda, serta para tamu, kompak mengenakan pakaian adat Nusantara.
Dalam sambutannya, Walikota Habib Hadi menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas antusiasme warga yang turut serta dalam perayaan Hadipro ke-664. Ia juga mengajak semua untuk merayakan kebersamaan yang telah terjalin selama ini.
Setelah melepas pawai, Walikota beserta para pejabat pemkot menyaksikan berbagai atraksi dari peserta pawai, termasuk pasukan Paskibraka Kota Probolinggo tahun 2023, Pramuka Kwartir Cabang Kota Probolinggo, dan drumband dari Akademi Angkatan Laut Surabaya.
Kemudian, peserta pawai mempersembahkan budaya lokal Kota Probolinggo yang beragam sebagai cerminan kekayaan budaya dan agama yang ada di kota probolinggo dihadapan walikota yang duduk bersama pejabat forkopimda dan tamu undangan lainya.
Diketahui Pawai budaya ini melewati rute yang telah ditetapkan, dimulai dari depan kantor Wali Kota Probolinggo di Jalan Panglima Sudirman, kemudian bergerak ke arah timur, melalui Jalan Gatot Subroto, Jalan Ahmad Yani, dan berakhir di Alun-Alun Kota Probolinggo.
Terlihat antusias ribuan masyarakat menyaksikan pawai dikota Probolinggo, Pawai Budaya Hadipro ke-664 ini diharapkan menjadi simbol dan ikon Kota Probolinggo yang dapat mempererat silaturahmi, menghargai perbedaan, dan saling mendukung satu sama lain.(ze*)
0 Komentar