Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Peduli Penghijauan, Polresta Sidoarjo Gelar Penanaman Pohon Serentak


Liputan5news.com - Sidoarjo. Polresta Sidoarjo menggelar kegiatan menanam pohon serentak di lingkungan Polresta Sidoarjo dan Polsek jajaran. Kegiatan menanam pohon serentak tersebut merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan dengan tema Polri lestarikan negeri penghijauan sejak dini.


Penanaman pohon secara serentak dilakukan di Desa Ketapang Kec. Tanggulangin - Sidoarjo, dan dihadiri oleh Kapolresta Sidoarjo, Wakapolresta Sidoarjo, PJU Polresta Sidoarjo, Forkopimca Tanggulangin, Kepala desa Ketapang dan segenap anggota Polresta Sidoarjo. Rabu (23/8/2023).


Ada berbagai jenis bibit pohon yang ditanam yakni pohon mangga, pohon kelengkeng, pohon jambu biji, pohon jeruk dll dengan jumlah keseluruhan 4.300 Pohon. Bibit yang di tanam saat ini, memiliki beberapa manfaat diantaranya pertama Pohon ini dapat dimanfaatkan oleh anak cucu kita kedepannya, kedua Mempunyai tinggi oksigen, ketiga memiliki batang yang kuat dan terahir Tanaman ini memiliki buah sehingga bisa manfaatkan hasilnya.



Dikatakan Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro bahwa dalam rangka Polri menghijaukan negeri secara serentak di seluruh daerah mengadakan kegiatan tersebut. Demikian juga di Polresta Sidoarjo bersama Polsek jajaran mengadakan kegiatan penghijauan tersebut. 


"Tentunya tidak bisa berharap sekarang namun kedepannya dengan penghijauan ini anak cucu kita bisa melihat bahwa daerah di tempat kita lebih hijau dan lebih asri," jelasnya. 


Lebih lanjut Kusumo menyampaikan berkat kerjasama Forkopimca dan pemerintahan desa maka di Desa Ketapang ini kita tanam jenis buah-buahan. Harapannya agar nantinya bisa memberikan manfaat untuk masyarakat di sekitar. 


"Kita tidak hanya menanam tanaman buah-buahan saja, seperti halnya di daerah pesisir kita tanam jenis tanaman mangrove guna menahan abrasi atau pengikisan yang ada," jelasnya. 


Kusumo juga menyampaikan secara serempak di daerah Sidoarjo kita giatkan penanaman penghijauan sehingga kita bisa melihat lingkungan kita lebih hijau lagi.


Disinggung terkait penggunaan lahan untuk agrowisata, Kusumo menyampaikan dengan luas lahan sekitar 4,5 hektar di Desa Ketapang ini jika dilakukan penataan yang baik tentunya bisa digunakan untuk destinasi wisata petik buah. (Yanti)

Posting Komentar

0 Komentar