Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Aliansi Jurnalis Sidoarjo Gelar Study Banding di Surakarta


Liputan5news.com - Sidoarjo. Aliansi Jurnalis Sidoarjo (AJS) terus berupaya untuk meningkatkan pengetahuan seluruh anggotanya. Salah satunya dengan pengetahuan tentang komunikasi antara pemerintah daerah dengan insan jurnalistik di era digital ini. 


Ketua AJS, Nur Yahya mengatakan di era digital ini, tidak bisa dipungkiri adanya perubahan pola komunikasi antara Pemerintah Daerah dengan insan jurnalis. Untuk meningkatkan keharmonisan hubungan antara AJS dengan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo khususnya dengan dinas-dinas maka AJS melakukan kunjungan kerja atau stundi banding ke Pemerintah Kota Surakarta, Solo. 


"Tujuan kami untuk kunjungan kerja ke Kota Surakarta Solo ini mengetahui lebih dalam bagaimana komunikasi dan kemitraan antara pemerintah dengan insan media di era digital ini, " Kata Nur Yahya saat melakukan diskusi dengan Dinas Kominfo Kabupaten Sidoarjo dan Bagian Protokol Komunikasi dan Administrasi Pimpinan Pemkot Surakarta, Solo di Monolog Hotel, Solo, Jumat (21/07). 


Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sidoarjo, Didik Tri Wahyudi menjelaskan Kominfo Kabupaten Sidoarjo membina kurang lebih 143 media yang terdiri dari 13 media cetak, 21 media TV dan Radio, 80 media online dan 29 media majalah dan tabloid. 


"Dengan kunjungan ini, kami ingin mendapatkan informasi bagaimana kebijakan Pemkot Surakarta dalam membina media, "ungkap Didik. 


Ditempatkan yang sama, Kasubag Komunikasi Pimpinan Bagian Protokol Komunikasi dan Administrasi Pimpinan Pemkot Surakarta, Nanang Dwi Artanto mengungkapkan di Protokol komunikasi dan Administrasi pimpinan membina 100 lebih media yang diwadahi di Lokawarta. Dimana di bidang Protokol komunikasi dan Administrasi pimpinan Pemkot Surakarta lebih memfokuskan pada pemberitaan seputar Walikota, wakil walikota dan Sekretaris Daerah. 


"Kami sangat menjaga komunikasi dengan teman-teman media yang kami wadahi di Lokawarta. Kami juga mengajak teman-teman media yang tergabung di Lokawarta untuk melakukan gathering setiap tahunnya, " papar Nanang. 


Nanang menjelaskan yang terpenting adalah bagaimana mengetahui gaya kepimpinan kepala daerah sehingga bisa menjalin pola komunikasi yang tepat dengan insan media. Agar program pemerintah tetap bisa berjalan dengan baik dan hubungan kemitraan antara pemerintah daerah dengan media juga berjalan dengan harmonis.(Yanti)

Posting Komentar

0 Komentar