Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Berdalih Masa Pemeliharaan, Proyek Bernilai Milyaran Rupiah Diduga Belum Rampung Dikerjakan


Liputan5News.com Lumajang - Proyek bernilai milyaran rupiah yang dikerjakan dibawah naungan Dinas Kopersi Umkm dan Perdagangan Lumajang dimana alokasi anggaran berasal dari Kementrian Perdagangan yang dikerjakan oleh CV Medio Jaya yang beralamat di Jl. Raya Jatiroto yang berlokasi di Pasar Pasirian tahun anggaran 2022 hingga saat ini belum rampung pengerjaannya.

Dari hasil investigasi media ini, bangunan yang dimaksud memang sudah berdiri dan nampak rampung dikerjakan, namun ada pekerjaan yang nampaknya belum dikerjakan yaitu berupa finising atau pengecatan dan terlihat ada beberapa tembok yang retak.

Sugianto direktur CV Medio Jaya yang dikonfirmasi media ini melaui via whatsApp nya terkait penyerahan dan tahap pemeliharaan dirinya menyampaikan masih belum penyerahan dan masih dalam masa pemeliharaan.

“Belum masih mas” jawabnya ketika di tanya bangunan pasar pasirian apakah sudah serah terima

“Inggeh” jawabnya ketika di tanya apakah masih tahap pemeliharaan

Terpisah, Ridha yang dikonfirmasi terkait proyek tersebut membenarkan bahwa ada beberapa pekerjaan yang masuk dalam RAB yang belum terselesaikan dan pihaknya sudah memberikan surat teguran kepada pihak rekanan

"Itu masih masuk dalam masa perawatan ya sampai dengan juni, hal - hal yang kurang itu sudah kami surati ke penyedianya dan yang kita anggap belum sesuai itu tetap ditangani dalam masa perawata," Ujarnya.

"Terkait masalah pengecatan itu kami sudah dapat masukan dari masyarakat itu sudah kami tindak lanjuti dengan menyurati penyedia, meminta mereka untuk segera memenuhi karena ini kita anggap ini sisi pemeliharaan yang merupakan kewajiban dari mereka, dan termasuk yang retak - retak itu," imbuh Ridha

Ridha akan tetap mengawal proyek ini karena auditornya ini dari Kementrian nanti yang akan turun.

"Kami tidak pungkiri, ketika ada pengaduan langsung kita tindak lanjuti dengan menyurati penyedia (rekanan.red) meminta untuk menyelesaikan, dan batas waktu pemeliharaan sampai juni makanya semua pihak sudah kita worning termasuk bidang - bidangnya untuk segera menyelesaikannya," Pungkasnya.

Untuk diketahui proyek tersebut menelan anggaran sebesar Rp 3.787.381.000,- yang bersumber dari Kementrian Perdagangan yang dikerjakan oleh CV. Medio Jaya. (Tim)

Posting Komentar

0 Komentar