Liputan5news.com Sidoarjo - TP. PKK Kabupaten Sidoarjo bersama kader peringati Isra' Mi’raj dengan menggelar pengajian dan memberikan santunan kepada anak yatim piatu, Senin 13/01/2023 di Pendopo Delta Wibawa. “Implementasi Nilai-nilai Sholat Dalam Kehidupan Bermasyarakat” menjadi tema dalam kegiatan yang dihadiri langsung oleh Ketua TP.PKK Sidoarjo Hj. Sa’adah Ahmad Muhdlor S.Hum. Pengajian tersebut menghadirkan Nyai Hj. Mahsunah Said sebagai penceramah.
Ning Sasha panggilan akrab Ketua TP.PKK Sidoarjo itu menyampaikan tema yang diambil pada kegiatan kali ini sejalan dengan peristiwa Isra' Mi’raj. Dikatakannya peristiwa Isra’ Mi’raj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW ke langit ke 7 untuk menerima perintah sholat langsung dari Allah SWT. Hal tersebut menurutnya yang membedakan perintah sholat dengan perintah-perintah yang lainnya. Jika perintah lainnya diturunkan Allah SWT melalui Malaikat Jibril, namun perintah sholat langsung dari Allah SWT. Dan sholat merupakan amal ibadah yang akan ditanyakan pertama kali saat seseorang itu meninggal dunia.
“Menilik lagi esensi dari sholat itu merupakan ibadah yang dilakukan secara personal masing-masing pribadi langsung kepada Allah SWT, dan jika dimaknai apa hikmah sholat bahwa Allah sesungguhnya sangat menyukai manusia yang lebih fokus pada dirinya sendiri, ibadah sholatnya, khususnya pada masa sekarang ini dimana kita harus lebih fokus memperbaiki diri sendiri, menjaga sholat dengan baik serta membenahi jika ada yang kurang dengan sholat kita, jika nilai-nilai sholat dapat kita implementasikan dengan baik, maka akan membawa perubahan yang jauh lebih baik dalam kehidupan kita sehari-hari maupun bermasyarakat," katanya.
Sementara itu Nyai Hj. Mahsunah pada kesempatan ini juga menyampaikan jika peristiwa Isra Mi’raj menjadi bukti perjalanan Nabi Muhammad SAW untuk menerima langsung perintah sholat dari Allah SWT tanpa melalui malaikat. Menurutnya peringatan Isra Mi’raj merupakan momentum bagi kaum muslimin untuk mengevaluasi kualitas sholat sehingga shalat yang dilakukan mampu mengubah seseorang menjadi lebih bermakna dalam kehidupan pribadi dan sosial.
“Dengan kegiatan seperti ini akan mengajak kita semua untuk bisa lebih dekat kepada Allah SWT. Sholat juga harus dengan ilmu agar tahu rambu-rambu dalam melaksanakan sholat karena sholat tak boleh asal dan sembarangan karena merupakan hubungan langsung antara tiap-tiap individu langsung kepada Allah SWT,"ucapnya.
“Dalam mencari ilmu tentang sholat TP. PKK Sidoarjo bisa menyelenggarakan kegiatan pelatihan tata cara sholat yang benar, karena banyak umat yang hanya bisa menjalankan sholat namun kurang pada ilmu tentang tata cara sholat yang benar,"sambung Bu Nyai.(Yanti)
0 Komentar