Liputan5news.com Pasuruan - Ulah seorang perempuan warga dusun karanganyar desa Sumberanyar kecamatan nguling kabupaten pasuruan berinisial LY, 42 tahun membuat gemas aktivis lembaga Swadaya masyarakat, Yusuf 40 tahun warga desa yang sama.
Pasalnya perempuan bernama LY tersebut telah memberikan harapan pasti dengan menjanjikan akan memberikan kucuran dana pinjaman untuk mengerjakan sebuah proyek pada seorang kontraktor asal kota pasuruan sebesar 30 juta rupiah.
"Sekitar ahir November 2022 lalu saya ditawari dana pinjaman oleh LY mas, dimana dana itu nantinya akan digunakan temen kontraktor asal pasuruan kota. Nah sebelum dana pinjaman di cairkan, LY minta uang melalui saya sejumlah 1 juta rupiah dengan dalih untuk biaya survey. Ungkap yusuf
Yusuf menambahkan bahwa pencairan dana pinjaman tersebut tidak lama, hanya membutuhkan waktu sekitar 3 hari setelah survey. Namun hingga kini masuki tahun baru 2023 ternyata tidak pernah ada pencairan, dan parahnya LY sulit untuk ditemui ."beberapa kali didatangi ke rumahnya di rt. 22, rw.09 tidak pernah ada. "uang survey sebesar 1 juta rupiah itupun juga belum dikembalikan padahal janjinya setelah saya hubungi via telpon mau dikembalikan. " Ini kan bisa dikatakan modus untuk menipu. Tegas pria tubuh besar ini jengkel.
LY sendiri dihubungi media ini dirumahnya di dusun karanganyar atau juga dikenal blok Prokimal tidak ada penghuni, rumahnya terlihat tertutup dengan pagar di kunci dari dalam."iyo mas ojo bolak balik bahas 1 juta iku ae, tak kembalikan.gampang banyak kok pemodal (pendana, red)." ungkapnya via voice note suara melalui pesan whatsapp.(Ze)
0 Komentar