Liputan5news Sidoarjo - Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Prasung, Buduran, Sidoarjo kini punya kantor baru. Peresmian kantor tersebut dilakukan langsung oleh Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali, S. IP dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sidoarjo, Sabtu (17/09/2022).
Peresmian tersebut dilangsungkan di Masjid Baitul Muttaqin Desa Prasung dan dimeriahkan dengan gema Shalawat oleh ratusan anggota Ishari - NU (Ikatan Seni Hadrah Indonesia Nahdlatul Ulama) se-Kabupaten Sidoarjo.
Di hadapan ratusan jamaah Ishari yang hadir, Bupati menyampaikan apresiasinya.
"Alhamdulillah, ISHARI Sidoarjo menjadi salah satu Banom yang memiliki perkembangan luar biasa. Jika delapan bulan lalu hanya dihadiri 1500 - 1800 jamaah, terbukti di GOR beberapa waktu yang lalu saya yakin angkanya 5000 - 6000 jamaah yang hadir pada acara tersebut", ucap Gus Bupati.
"Sering kami sampaikan bahwa regenerasi itu penting, dan saya senang sekali karena itu sudah mulai terlihat. Malam ini saya lihat banyak sekali anak - anak yang hadir pada acara ini. Ini yang harus terus dipupuk kedepannya", tegas Gus Bupati.
Sementara itu Ketua PRNU Prasung HM Syafi’i mengatakan, kantor baru yang terletak di Jalan Lingkar Timur RT 002 RW 001 Prasung, Buduran, Sidoarjo itu merupakan wakaf dari Hj. Siti Maryam, warga desa setempat.
“Alhamdulillah, tahap awal akan kita rehab dulu sedemikian rupa agar bisa ditempati dengan layak. Nanti kita setting lagi untuk kami fungsikan sebagaimana mestinya, yakni sebagai kantor Ranting NU Prasung dan mushala,” katanya.
Selaku wakif (pihak pemberi wakaf), Hj. Siti Maryam mengungkapkan alasan dirinya mewakafkan tanah kepada PRNU Prasung.
“Saya ingin selamat dunia dan akhirat dan berharap dapat barokahnya musholla dan NU,” ucap wanita paruh baya tersebut
Diketahui, acara peresmian ini juga dihadiri Sekretaris PCNU H. Agus Mahbub Ubaidillah, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) Buduran, dan sejumlah pengurus Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Buduran. Tampak hadir pula, segenap Pengurus Ranting NU Prasung, lembaga, serta badan otonom (Banom) NU. (Yanti).
0 Komentar