Liputan5news Sidoarjo - Usai memimpin kaji ulang, Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Dankodiklatal) Letnan Jenderal TNI (Mar) Suhartono, resmi menutup Latihan Operasi Dukungan (Latopsduk) I TNI AL TA 2022 yang dilaksanakan di Ruang Auditorium Gedung R. Sudomo Pusat Latihan Operasi Laut (Puslatopsla) Kesatrian Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Kamis (16/6/2022).
Dalam Latopsduk I TNI AL TA 2022 ada tiga Satuan Tugas Dukungan (Satgasduk) yang dimainkan oleh pihak penyelenggara, yakni Satgasduk Intelijen, Satgasduk Informasi, dan Satgasduk Psikologi. Sedangkan pelaksanaan Latopsduk I TA 2022 telah dilaksanakan dengan menggunakan metode E-Geladi Posko secara langsung maupun vicon, dimulai tanggal 30 Mei sampai dengan 10 Juni 2022. Dilanjutkan manuver lapangan selama tiga hari yang dilaksanakan di Puslatdiksarmil Juanda, dari tanggal 13 hingga 15 Juni 2022 berjalan lancar tanpa ada kendala yang berarti.
Sementara itu pada pelaksanaan kaji ulang diawali dengan tanggapan dari masing-masing Dansatgasduk mengenai pelaksanaan latihan, berikut kendala-kendala yang dihadapi serta masukan sebagai evaluasi agar pelaksanan Latopsduk I ke depan semakin baik. Selesai penyampaian tanggapan dari Dansatgasduk, kegiatan dilanjutkan penyampaian evaluasi selama pelaksanaan latihan dari Katim Evaluasi, penyampaian Katim Wasdal dan penyampaian dari Katim Penilai, serta diakhiri dengan penutupan Latihan oleh Dankodiklatal.
Dankodiklatal dalam sambutannya menyampaikan jika latihan ini merupakan momentum pijakan awal untuk mengasah kemampuan prajurit TNI AL, dalam merencanakan kegiatan operasi yang dipersiapkan dan yang tidak dipersiapkan baik Operasi Militer Perang (OMP), maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP) sehingga prajurit TNI AL siap digerakkan dalam menghadapi kemungkinan timbulnya ancaman dari dalam negeri maupun negara lain pada waktu yang tidak dapat dipastikan.
Disamping itu Dankodiklatal menambahkan bahwa disamping keberhasilan yang telah dicapai, ada juga kekurangan yang harus segera dibenahi untuk menyempurnakan latihan-latihan berikutnya. “Demikian juga keberhasilan dari para pelaku Latopsduk, hendaknya dapat dijadikan motivasi untuk berlatih lebih giat lagi. Karena pada hakekatnya latihan merupakan kebutuhan utama dari oragnisasi dalam mengasah jati diri sebagai prajurit dalam menyelesaikan tugas,” pungkas orang nomor satu di jajaran Kodiklatal ini.
Hadir dalam kaji ulang dan penutupan tersebut Wadan Kodiklatal Laksda TNI Agus Hariadi, Waasops Kasal Laksma TNI Retiono Kunto selaku Kepala Tim Evaluasi, Irkodiklatal, Kapokgadik, para Direktur , serta Komandan Kodik.(Yanti)
0 Komentar