Liputan5News Lumajang - Aksi jambret sempat terekam CCTV Desa, dalam CCTV terlihat Supiyah selaku korban baru pulang dari warungnya menuntun sepeda angin miliknya sedangkan pelaku sudah mengintai korban hingga korban sudah mendekati pelaku langsung tarik kalung korban terus melarikan diri.
Pelaku jambret bermotor yang tak mengenal korban dalam beraksi tepatnya kejadian di desa Labruk Lor jalan panjangsari RT/RW 01/03 Rabu (27/04/2022) sekitar pukul 13:26 WIB korban seorang emak emak yang hendak pulang dari menjaga warungnya.
Supiyah (50) korban sa'at di konfirmasi media ini mengatakan tidak menyangka kejadian yang menimpa dirinya, pelaku yang di kira anaknya di karenakan sepeda pelaku sama persis dengan milik anaknya.
"Iya tadi itu saya mau pulang dari warung dan saya tidak menyangka bahwa itu jambret saya kira itu anak saya karena sepeda motornya itu sama dengan punyaan anak saya, jadi saya tidak curiga sama sekali, eh ternyata menarik kalung, saya awasi Lo kog gak banter (red, cepat) lalu saya minta tolong tolong, kebetulan saat kejadian sepi tidak ada orang ada satu, lalu saya pulang ketemu anak saya lalu bilang le saya di rampok". Jelasnya
Peristiwa yang menimpa Supiyah (50) warga desa labrok lor seorang perempuan parubaya yang juga sebagai tulang punggung keluarga yang sehari harinya di warung nasi itu membuat hati Kasatreskrim polres Lumajang terketuk hingga turun langsung ke rumah korban untuk memberikan motivasi semangat kepada korban agar tetap semangat tak juga itu saja Kasatreskrim AKP Hari Siswanto juga memberikan santunan untuk meringankan beban korban Rabu (27/04/2022) sekira pukul 20.00 WIB.
Kasatreskrim AKP Hari Siswanto sa'at di konfirmasi mengatakan miris melihat korban yang sehari harinya berpenghasilan tidak tentu, pihak akan segera mengungkapkan pelakunya yang tidak berhati nurani dan merupakan tantangan bagi dirinya.
"Berkaitan dengan kejadian jambret tadi saya merasa sangat miris sekali ya kenapa korban ini adalah tulang punggung keluarga seorang wanita yang berpenghasilan tidak tentu kadang 50 ribu kadang 60 ribu, pelaku ini otaknya di mana, ibu yang sehari hari berpenghasilan tidak tentu dari menjaga warungnya, intinya kami akan segera upayakan ungkap ini merupakan tantangan saya, kalau indentitasnya kami masih belum detail profeiling tapi berkaitan dengan ranmornya kami sudah profeiling mudah mudahan data itu falid" tegasnya
AKP Hari Siswanto Menghimbau kepada masyarakat tetap waspada jangan tledor menjelang hari Raya "Tolong tingkatkan kewaspadaan jangan tledor apalagi menjelang hari Raya, banyak aktifitas masyarakat yang terkadang masyarakat itu menyepelekan". Harapnya
Di tempat yang sama Abdullah selaku kepala desa Labruk Lor mengatakan "Yang pasti begini memang kami pemerintah desa labrok lor bekerja sama dengan satgas fokus pada malam hari untuk siang hari saya pikir aman aman saja, saya kaget juga,
apa lagi kejadian ini di belakang kantor desa ini merupakan tamparan bagi saya , dari kejadian ini saya langsung mewarning pada RT, RW apalagi satgas desa, saya suruh perketat keamanan baik siang atau malam. Tegasnya
Abdullah juga sangat berterima kasih kepada Kasatreskrim polres Lumajang yang datang langsung ke rumah korban yang merupakan masyarakat nya, pihaknya juga akan mendampingi korban untuk melapor, sesuai arahan Kasatreskrim AKP Hari Siswanto.
"Alhamdulillah pak kasat sampai kesini sendiri memberikan motivasi pada korban dan memberikan santunan mudah mudahan bisa meringankan beban korban, dan pak kasat meminta untuk segera melapor baik ke Polsek atau ke polres, dan besok kami dari pihak desa akan mendampingi ibu Supiyah untuk melaporkan" pungkasnya (Rhm)
0 Komentar