Liputan5news Probolinggo - Pimpinan Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kota Probolinggo menggelar Konferensi di Pondok Pesantren Raudlatut Tholibin, Kelurahan Kademangan, Minggu (13/3).
Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Probolinggo Aminah Hadi Zainal Abidin yang menghadiri giat tersebut mengaku senang karena dapat bersilaturahmi dengan pengurus dan anggota Muslimat NU Kota Probolinggo. “Alhamdulillah saya senang sekali dapat bertemu dan silaturahmi. Supaya dapat berdiskusi, saling bertukar informasi dan pengetahuan,” katanya.
Aminah mengatakan, Muslimat NU adalah organisasi kemasyarakatan yang bersifat sosial keagamaan dan merupakan salah satu badan otonom dari Jam’iyyah Nahdlatul Ulama.
Sedangkan ibu-ibu muslimat, adalah sekumpulan perempuan hebat, garda terdepan dalam mendidik anak-anak di rumah. Yang berperan penting dalam membentuk akhlak anak dan menjaga suasana rumah yang nyaman dan memiliki tugas kompleks.
“Kita memiliki peran yang sangat besar, untuk membentuk anak-anak yang berakhlaqul Karimah. Tugas kita nggak hanya sekadar macak, manak dan masak,” ujarnya.
Ia berharap, Muslimat NU menjadi partner solid dalam mendukung program-program Tim Penggerak PKK. Seperti, bergerak bersama dalam menurunkan angka stunting, membuat Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), memberikan informasi tentang pencegahan perkawinan pada anak usia dini dan menggeliatkan UMKM yang ada di sekitar lingkungan.
Selain itu, lanjutnya, TP PKK dan Muslimat NU harus bersama-sama mendukung program Pemkot Probolinggo demi kemaslahatan masyarakat.
“Tantangan ini tentu menjadi berat, apabila kita tidak bergandengan tangan, bersama-sama. Jadi dalam momentum ini Muslimat menjadi tonggak untuk melakukan gerakan-gerakan yang bisa membawa kemaslahatan di lingkungan masing-masing,” serunya.
Istri Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin itu menambahkan, Muslimat NU yang sudah besar harus bisa mewarnai tatanan masyarakat, menghidupkan sisi kerohanian dalam setiap kegiatan. Semakin mampu untuk mengajak masyarakat, dalam menumbuhkan kecintaan terhadap agama dan bangsa.
“Mari bersama-sama kita wujudkan Kota Probolinggo yang senantiasa damai, aman, tentram dan sejahtera. Selamat berkonferensi Muslimat NU Kota Probolinggo. Semoga melalui konferensi ini lahirlah pemimpin muslimat yang amanah, bertanggung-jawab dan mempunyai program kegiatan yang berbasis kesejahteraan dan selalu bersinergi dengan Pemkot Probolinggo,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Muslimat NU Kota Probolinggo Siti Aminah mengatakan bahwa sebenarnya periode kepengurusan Muslimat NU sudah habis 2 tahun yang lalu. Namun karena situasi dan kondisi pandemi covid-19, maka periode kepengurusan diperpanjang.
“Alhamdulillah walaupun berbagai permasalahan datang, Muslimat NU Kota Probolinggo mampu menjalankan program-program yang telah tersusun. Seperti tahun baru, santunan anak yatim, hari-hari besar Islam, walaupun diadakan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,” terangnya.
Ia menegaskan, konferensi cabang ini merupakan langkah yang strategis untuk semakin meningkatkan keberadaan dan peran penting muslimah dalam berkhidmat untuk kaum perempuan khususnya.
Muslimat NU, ungkapnya, disamping melakukan kontribusi yang nyata dalam pemberdayaan dengan terus melakukan revitalisasi dan penguatan SDM, saat ini tengah membangun aula yang berlokasi di TK Pilang.
Selain itu, Siti juga menyampaikan keberadaan TK di Kelurahan Jati Kecamatan Mayangan, status kepemilikan lahannya masih menyewa. Ke depan, katanya, ia berharap statusnya sudah berubah menjadi aset Muslimat NU yang dapat dipertanggungjawabkan, dipelihara dan dijaga sebaik mungkin.
Konferensi Cabang Muslimat NU yang dimulai sekira pukul 09.00 WIB itupun terus berlanjut hingga memutuskan ketua cabang dan segenap pengurus yang baru, untuk periode 5 tahun ke depan. Siti Aminah kembali terpilih sebagai Ketua Muslimat NU setempat.
Turut hadir dalam Konferensi Cabang Muslimat NU antara lain Pimpinan Muslimat Wilayah NU Provinsi Jawa Timur Yayuk Wahyuningsih, Ketua PCNU Kota yang sekaligus Kepala Kemenag Samsur, pengurus PC Muslimat NU, Pengurus Anak Cabang (PAC), Pengurus Ranting dan PC Fatayat NU. (Nia)
0 Komentar