Liputan5news Probolinggo - Rangkaian acara Refleksi 3 Tahun Kepemimpinan Walikota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin terus berlangsung kemarin malam, Sabtu (29/1), digelar Yasinan dan Istighosah di Rumah Dinas (rumdin) Walikota.
Acara yang dimulai sekira jam 18.00 WIB itu dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat. Tampak undangan hadir memadati teras rumdin yang berlokasi di kawasan Panglima Sudirman, seperti Sekda drg. Ninik Ira Wibawati, forkopimda, asisten, staf , kepala Perangkat Daerah (PD), camat hingga alim ulama.
Tak hanya di rumdin, agenda rutin Yasinan dan Istighosah bersama Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin diikuti seluruh pegawai di lingkungan Pemkot Probolinggo dan masyarakat secara umum, melalui akun media sosial Pemerintah Kota Probolinggo.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Agus Dwi Wantoro mengatakan agenda ini merupakan giat rutin Pemkot Probolinggo yang biasa dilakukan sebulan sekali, tepatnya pada hari Minggu malam Legi.
“Jadi ini memang rutin kita agendakan. Khusus (malam) tadi, kita majukan, sebagai bagian dari rangkaian refleksi tiga tahun kepemimpinan walikota,” katanya.
Agenda itu dimaksudkan untuk meminta pertolongan kepada Allah SWT agar dihilangkan dari segala kesukaran, termasuk dalam mengemban amanah warga, agar senantiasa diberikan keberkahan.
“Mudah-mudahan apa yang sudah dilakukan mendapatkan ridho dari Allah SWT dan bermanfaat bagi warga kota Probolinggo. Sehingga apa yang menjadi tujuan dan harapan bersama bagi pembangunan Kota Probolinggo tercinta, diberikan kemudahan dan kelancaran,” ujarnya.
Refleksi 3 Tahun itu, tambahnya, juga menjadi momentum pencapaian pemerintah dibawah kepemimpinan Wali Kota Habib Hadi kepada masyarakat, yang pelan tapi pasti terwujud secara signifikan.
Meliputi, pendidikan gratis, Universal Health Coverage (UHC), opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), pembangunan rumah sakit Ar-Rozi, revitalisasi Aloon-aloon dan gedung dekranasda, pembangunan Pasar Baru, BPJS Ketenagakerjaan bagi Nelayan, Guru Ngaji/Sekolah Minggu, Ketua RT/RW, bantuan hibah jasa listrik untuk rumah ibadah dan jaringan gas.
Tak hanya itu, sarana prasarana damkar, kebersihan, alat pemeriksaan serangan jantung untuk 6 ambulans siaga, mobil operasional DBHCHT, jaringan internet metrolink, Mall Pelayanan Publik (MPP) dan Unit Kantor Keimigrasian (UKK), jalur sepeda, ambulans jenazah, rogram rumah tak layak huni, renovasi Masjid Agung Raudhatul Jannah, sertifikasi tanah aset dan jalan serta bonus untuk atlet berprestasi. (Nia)
0 Komentar