Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Demi Tingkatkan Taraf Hidup Warganya, Hidup Sederhana Tak Surutkan Niat Sholihin Ikut Maju Pilkades Tongas Kulon

Sholihin, saat ditemui media Liputan5news dirumahnya dusun Gunung tugel desa Tongaskulon


Liputan5news Probolinggo -  Usai pendaftaran dan berkas di nyatakan lengkap oleh panitia pilkades di desa Tongaskulon,Sholihin ditemui media Liputan5news dirumahnya yang sangat sederhana menyatakan bahwa dirinya sejak awal sudah mempunyai visi dan misi untuk membela wong cilik dengan mewujudkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat secara adil dan merata,serta mengaktifkan kegiatan kegiatan keagamaan dan kepemudaan hususnya bidang pendidikan,dan pelatihan sebagai bekal memasuki lapangan pekerjaan nantinya. Sabtu (13/11/2021).

Seperti diketahui bahwa pendaftaran bakal calon kepala desa (bacakades ) yang akan di adakan pemilihan serentak sebanyak 252 desa di seluruh kabupaten probolinggo pada 17 Februari 2022 nanti berakhir pada selasa, (9/11) pukul 16.00 wib.


"Desa Tongaskulon ini sebenarnya merupakan desa yang potensial mas,mulai perkebunan,sawah ,ladang hingga laut menghampar.Namun dari beberapa musyawarah dengan orang orang yang mumpuni dibidang pemerintahan dan pemberdayaan masyarakat,sistem tata kelola desa yang kurang optimal sehingga ketersediaan SDM (sumberdaya manusia) serta sumber daya alamnya (SDA) kurang maksimal dalam meningkatkan taraf hidup masyarakatnya." jelasnya.


Dalam aktivitas keseharianya yang sering membantu mengurus kesulitan warga desa dalam menyelesaikan masalah administrasi kependudukan seperti KK, KTP hingga kelengkapan berkas warga desa yang sakit dan mengalami kesulitan ketika harus berurusan dengan pihak Rumah sakit baik diprobolinggo atau bahkan luar kota seperti harus dirujuk ke rumah sakit di malang,memunculkan tekad pria sederhana namun bersahaja ini untuk maju pada pemilihan kepala desa yang tahapanya dimulai tahun ini.


"Tekad dan tujuan saya mendaftarkan diri pada pilkades di desa Tongaskulon kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo kali ini tak lain demi bisa membantu warga desa secara maksimal,utamanya untuk meningkatkan kehidupan warga desa yang lebih layak ,aman,sejahtera serta bermartabat. Sehingga tidak ada pandangan dimasyarakat seolah ada pengelompokan masyarakat kelas bawah (miskin),menengah atau kelas atas (kaya) karena hakekatnya sesuai ajaran agama bahwa manusia ini sama dihadapan Tuhan yang maha Esa." ujar Sholihin dirumahnya yang sangat sederhana tersebut dengan senyum mengembang saat menyuguhkan segelas kopi.(udin)

Posting Komentar

0 Komentar