Liputan5News Surabaya - Direktur Pendidikan Akademi Angkatan Laut (Dirdik AAL), Kolonel Laut (P) Sawa, S.E., M.M., mewakili Gubernur AAL, Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han)., menerima kunjungan Atase Laut Australia, Capt.Rodney Griffiths, RAN., di Ruang Tamu VIP Gedung R. Soebijakto, Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Kamis (30/9).
Dalam menerima tamunya tersebut, Dirdik AAL didampingi Kepala Departemen Pelaut (Kadeppel) AAL, Letkol Laut (P) Dodi Hermanto, M.Tr.Opsla., dan beberapa perwira staf lainnya, sementara itu Atase Laut Australia didampingi Assistant Naval Attache, CPOCTL Warner Barrie.
Dalam pertemuan tersebut, Dirdik AAL mewakili Gubernur AAL mengucapkan selamat datang kepada Captain (N) Rod Griffiths. Dengan kunjungan itu diharapkan dapat membuka ruang diskusi beberapa kerjasama bilateral yang baik untuk kedua belah pihak.
Capt.Rodney Griffiths mengucapkan terimakasih, atas sambutan dan penerimaan AAL terhadap dirinya, dan berharap kerjasama ke depan antara Indonesia – Australia terutama AAL dengan Royal Australian Naval Academy bisa terjalin lebih baik lagi.
Menurut Capt.Rodney Griffiths, kedatangan dirinya di AAL ini untuk membahas dan berdiskusi tentang hubungan Sister-to-Sister dengan Taruna dari AAL dan Royal Australian Naval College (RANC).
Dirdik AAL menyambut baik hal tersebut dan menjelaskan bahwa AAL merupakan Badan Pelaksana Pusat TNI AL yang berkedudukan langsung di bawah Kepala Staf Angkatan Laut. Tugas pokoknya, yakni melaksanakan Pendidikan Pertama Perwira Sukarela TNI Angkatan Laut tingkat Akademi.
“Di Kampus AAL inilah, para pemuda dan pemudi terbaik bangsa dididik dan dilatih menjadi Perwira yang siap ditugaskan di Kapal Perang RI, pasukan, dan berbagai penugasan lain yang nantinya akan menjadi pemimpin masa depan TNI Angkatan Laut, TNI, Bangsa dan Negara,” jelas Dirdik AAL.
Implementasi kurikulum pendidikan di AAL, lanjut Rudhi, diselenggarakan dalam tiga aspek kegiatan, yaitu pengajaran, pelatihan, dan pengasuhan. Ketiga aspek tersebut, merupakan satu kesatuan yang saling bersinergi untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan akademis, kemampuan kesamaptaan jasmani, dan mental kepribadian.
Sedangkan untuk program studi yang dilakukan di AAL, terdiri dari Korps Pelaut dengan Program Studi Manajemen Pertahanan Matra Laut, Korps Teknik dengan Program Studi Teknik Mesin Kapal Perang, Korps Elektronika dengan Program Studi Teknik Elektronika Kapal Perang, Korps Suplai dengan Program Studi Manajemen Logistik dan Keuangan Matra Laut serta Korps Marinir dengan Program Studi Manajemen Pertahanan Matra Laut Aspek Darat.
Usai pertemuan di Gedung R. Soebijakto, Dirdik dan Kadeppel AAL mengajak Capt.Rodney Griffiths dan Assistant Naval Attache, CPOCTL Warner Barrie melihat dari dekat fasilitas gedung tempat belajar mengajar taruna dan fasilitas pendukungnya.(Yanti)
0 Komentar