Liputan5News Pasuruan - Pemberlakuan PPKM Darurat di jawa timur yang dimulai tanggal 3 hingga 20 juli 2021, salahsatunya diterapkan dikota Pasuruan dan hal ini ditindaklanjuti dengan adanya himbauan walikota Pasuruan,Saifullah yusuf agar masyarakat melakukan sholat jumat dirumah.hari ini masjid jamik kota pasuruan tertutup untuk umum dengan di jaga satuan petugas Covid-19 dengan dibantu personil dari TNI dan Polri.
Tampak dalam pengamanan dan penertiban masyarakat agar taat pemberlakuan PPKM darurat ,Kapolres kota Pasuruan AKBP.Arman juga turut pada pemantauan di halaman masjid alun alun kota Pasuruan.
"Kita dalam kondisi PPKM darurat seperti yang berlaku saat ini,Ini yang perlu dipahami oleh masyarakat terlebih dahulu.ungkap Kapolres.
AKBP.Arman mengungkapkan apresiasi dan rasa terima kasihnya pada masyarakat karena sudah mematuhi himbauan dari satuan petugas covid-19 untuk sholat jumat dirumah masing masing hal ini berdasarkan hasil rapat satgas covid dengan Forpimda dipendopo,kamis 7/7/2021.
"Seperti yang kita lihat hari ini masjid jamik kota Pasuruan tertutup untuk umum sebagaimana seruan yang disampaikan oleh MUI, NU,Muhammadiyah dan DMI pada rapat bersama satgas Covid kemaren,sehingga kerumunan tidak terjadi dan semoga dengan tidak terjadinya kerumunan masyarakat di sentra sentra ekonomi ataupun tempat lainya,maka peningkatan penyebaran virus covid 19 ini bisa segera kita atasi di kota Pasuruan.jelas Kapolres Pasuruan kota.
Dalam pantauan media ini,Meski masjid jamik tertutup untuk umum dalam melaksanakan sholat jumat berjamaah,namun masih terlihat beberapa masyarakat yang menerobos masuk ke halaman masjid,namun diarahkan oleh petugas untuk sholat didalam alun alun dengan menggunakan protokol kesehatan.(Zein/Dre)
0 Komentar