 |
| Kepala Desa Pengarang, M, Muhlis saat pamit pisah di depan warga Desa pengarang, Kec. Jambesari DS, Kab Bondowoso, di pendopo balai Desa Pengarang, Sabtu 12/6/2021. (foto:ubay/Liputan5.news) |
Liputan5News Bondowoso - Masa jabatan Kepala Desa Pengarang Kecamatan Jambesari DS, berakhir pada 22 Juni 2021, Kades Pengarang Muhammad Muhlis pun berpamitan kepada seluruh warganya. Acara pamitan itu dikemas dengan pengajian umum dihadiri oleh ratusan warga Pengarang, bertempat di Balai Desa Pengarang, Sabtu, 12/6/2021.
Dalam sambutan di acara pamit pisah tersebut, Kades Muhlis menyampaikan pemintaan maaf atas kekurangannya selama enam Tahun memimpin Desa Pengarang.
Kades Muhlis menuturkan, selama enam Tahun Desa pengarang banyak kemajuan yang sudah dicapai, khususnya pembangunan fisik berupa infrastruktur disetiap RT dan Dusun.
Dalam situasi Covid-19, kata dia, dana Desa dan ADD tidak bisa sepenuhnya digunakan untuk pembangunan fisik, karena dialihkan ke bantuan langsung tunai, apalagi anggaran Tahun 2021 belum turun 100 persen, sehingga realisasi pembangunan fisik terkendala pada akhir masa jabatannya.
Namun, Desa Pengarang masih bisa aktiv dalam pembangunan fisik karena dapat sokongan dari Pemprov Jatim.
"Alhamdulillah, meski situasi Covid-19, Desa Pengarang masih mendapat bantuan pembangunan fisik, Seperti paving dan lampu penerangan jalan di beberpa titik dari Pemprov Jatim, saya berharap Plh nanti bisa melanjutkan pembangunannya," Kata Kades yang juga pengusaha ini.
di akhir masa jabatannya, dia menyampaikan terimakasih kepada seluruh perangkat Desa, yang sudah membantunya melayani masyarakat Pengarang selama enam Tahun, juga pada para ketua RT, pemuda Desa, serta tokoh-tokoh masyarakat yang sudah berpartisipasi dan mendukungnya dalam membangun Desa.
Kades Muhlis menegaskan, bahwa dia tidak berharap menjadi Kepala Desa kembali jika hanya membawa mudhorat dan membawa Desa Pengarang tidak maju. Dia juga meyakinkan warganya, masih banyak generasi penerus para pemuda dan tokoh yang bisa melanjutkan perjuangannya membangun Desa.
Siapapun nanti, lanjut dia, pada periode berikutnya yang mempimpin Desa pengarang, dia menitip agar semua program yang sudah berjalan terus dilanjutkan dan bisa lebih baik kedepannya.
"Saya berharap ada regenerasi yang memimpin Desa Pengarang, siapapun itu kita berhak mendukungnya untuk kemajuan Desa pengarang," ungkapnya, di depan warga Pengarang.
Dia mengatakan, Tugasnya selama ini adalah melayani masyarakat, membangun Desa, baik secara fisik infrastruktur, ekonomi dan kemajuan Desa, agar Desa Pengarang menjadi Desa terbaik dan Desa percontohan bagi Desa lain.
"Di akhir jabatan ini, saya sampaikan permintaan maaf kepada seluruh warga Pengarang, jika selama enam Tahun target pembangunan serta pelayanan belum maksimal sepenuhnya, saya berharap, siapapun pengganti saya teruskan kebiasaan istighosah dan pengajian di Balai Desa ini," pungkasnya.(ubay)
0 Komentar