REPLIKA CANDI PENATARAN DARI NASI TUMPENG

REPLIKA CANDI PENATARAN DARI NASI TUMPENG

Dies Natalis Ke 40 Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

RANGKAIAN Dies Natalis ke 40 UWKS menggelar lomba membuat replika Candi dari nasi tumpeng bertempat di Bangsal Pancasila. Replika Candi yang diharapkan adalah Replika Candi Penataran yang merupakan silmbol UWKS. Peserta lomba terdiri atas perwakilan Fakultas, Biro, Lembaga dan UPT UWKS. 

Secara resmi lomba nasi tumpeng di bika oleh wakil rektor IV huhungan kerjasama dan di dampingi oleh ketua dies Natalis Uwk surabaya ke 40 tahun 2021, Dr. Drs. Basa Alim Tualeka, MSi. Dengan Thema uwks berkebudayaan dan berkemajuan. 

Dr. Ir. Endang Noerhartati, MP., Warek IV bidang Hubungan Kerjasama mengatakan “Setiap nasi tumpeng yang dibuat mengandung filosofi yang mencerminkan keagungan Candi yang dibingkai dalam Kewijayakusumaan.”

“Lomba membuat Replika Candi dari nasi tumpeng ini merupakan rangkaian kegiatan dalam acara Dies Natalis UWKS yang ke lima windu, masing-masing peserta menunjukkan kreativitasnya dalam membentuk Candi yang tentunya itu adalah tantangan tersendiri.” Tambah Drs. H. Sucahyo Tri Budiono, M.Si., Dekan FISIP.

UWKS mengambil Candi Penataran sebagai simbol karena filosofinya dahulu kala tradisi pendidikan Majapahit berada di Candi Penataran, yaitu tempat untuk mendidik para calon kesatriya Majapahit. Kemudian tradisi inilah yang kini diboyong oleh UWKS. UWKS sebagai tempat untuk mendidik para mahasiswa dari Nusantara dengan beragam ras, suku dan budaya. 

Replika Candi dalam nasi tumpeng yang dilombakan memiliki beraneka macam komponen yang memiliki filosofi sendiri,  seperti tumpeng bermakna “yen metu kudu mempeng” yang bermakna harus bersemangat, yakin, fokus dan tidak mudah putus asa. Ayam ingkung bermakna khusuk (manekung) dengan hati yang tenang (wening). Telur rebus berwarna putih dan kuning yang bermakna tindakan yang dilakukan terencana dengan baik. Aneka macam sayuran bermakna kesuburan dan kemakmuran. Pisang raja melambangkan keberhasilan dalam meraih cita-cita.

Acara berlangsung meriah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Berdasarkan hasil penjurian lomba membuat Replika Candi menggunakan nasi tumpeng dimenangkan oleh Fakultas Teknik, Fakultas Kedokteran Hewan dan Biro Administrasi Umum. Selamat untuk para pemenang, masing-masing pemenang mendapatkan hadiah uang tunai jutaan rupiah dari panitia Dies Natalis UWKS. (erl)