LIPUTAN5NEWS.COM SIDOARJO -Pelaksanaan vaksinasi kepada ribuan pekerja di Bandara International Juanda berlangsung lancar dan tertib, Selasa, (30/3/2021).
Total ada 2.332 pekerja di bandara Juanda yang mulai mendapatkan vaksinasi AstraZeneca yang disediakan oleh pemerintah kabupaten Sidoarjo melalui dinas Kesehatan.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi di Angkasa Pura I dinilai berjalan tertib dan lancar . Untuk mempercepat proses vaksinasi pihak Angkara Pura I kolaborasi dengan melibatkan rumah sakit dan klinik kesehatan terdekat.
“Ini saya lihat pelaksanaan vaksinasi terbaik di Sidoarjo, berjalan sangat tertib dan menerapkan protokol Kesehatan dengan baik. Ini bisa jadi contoh bagi tempat lain apalagi Angkasa Pura I kolaborasi dengan beberapa klinik Kesehatan terdekat. Ini sangat bagus kerja kolaborasi," terang Muhdlor saat meninjau vakasinasi di terminal Bandara Juanda didampingi GM Angkasa Pura I Kolonel Laut Kicky Salvachdie.
Muhdlor terus mengupayakan percepatan vaksinasi kepada petugas pelayanan publik agar Sidoarjo dengan cepat terbentuk kekebalan komunal atau herd immunity. Untuk itu Bupati alumni Unair ini sedang mengupayakan penambahan vaksin kepada pemerintah pusat sebanyak 400 ribu lagi.
“Kita mendahulukan vaksinasi bagi petugas pelayanan publik karena mereka ini dinilai paling sering berinteraksi. Selain itu, vaksinasi ini juga untuk mempercepat proses herd immunity atau kekebalan komunal”, katanya.
Menurut Muhdlor dengan mempercepat vaksinasi maka proses pemulihan ekonomi akan lebih cepat. Untuk target selanjutnya yang sudah diagendakan melakukan vaksinasi kepada pekerja di terminal Purabaya Bungurasih, Waru.
Ribuan karyawan pabrik juga menjadi perhatian Muhdlor. Ia sudah merencanakan akan melakukan vaksinasi di pabrik – pabrik. Saat ini masih dalam proses menunggu kedatangan vaksin dari pemerintah pusat.
“Pimpinan perusahaan besar di Sidoarjo sudah kita kumpulkan, kita sampaikan bahwa karyawan di pabrik akan kita vaksin secepatnya, sekarang kita masih menunggu kedatangan vaksinnya,” terangnya. (Yanti).
0 Komentar