Jalan rabat beton masuk lingkungan Rt 08 dan RT 09, Dusun Utara Sungai, Desa Ampelan, Kec. Wringin |
Liputan5News.com BONDOWOSO - Proyek di Desa Ampelan, Kecamatan Wringin, yang sempat di beritakan oleh salah satu media online dengan kondisi proyek yang tidak baik, di klarifikasi oleh Kades Setempat.
Proyek jalan rabat beton yang ada di Dusun Utara Sungai, Rt 08 dan RT 09, Desa Ampelan, merupakan proyek Desa Tahun 2020.
Menurut Warga setempat, pada Tahun 2019, warga bergotong royong membuat jalan, yang awalnya merupakan jalan setapak yang sempit di lebarkan oleh warga.
"Ini dulu jalan setapak yang sempit, kami warga secara swadaya melebarkan jalan ini Tahun 2019," tutur warga, Rt 08 dan 09 Dusun Utara Sungai, dengan kompak saat dikonfirmasi dirumahnya.
terlihat jalan rabat beton yang terkelupas, disebabkan kucuran air dari Rumah warga di sisi jalan. |
Setelah jalan di lebarkan oleh warga, lanjutnya, baru pada Tahun 2020 PemDes Ampelan menggarap jalan setapak tersebut dengan anggaran Desa, dengan cara di rabat beton.
"2020 di garap oleh Desa, Ini saya yang ikut bekerja mas, semennya sudah tua, namun faktor alam seperti air hujan, juga kendaraan yang menyebabkan jalan ini terkelupas," ucap warga.
Dalam pengerjaan jalan rabat beton, kata warga, seluruh warga Rt 08 dan 09 dilibatkan untuk bekerja.
Warga juga menyinggung terkait oknum wartawan yang memasuki wilayahnya, dengan memberitakan yang tidak baik terhadap proyek jalan rabat beton tersebut.
"Kami juga ikut berjuang dengan adanya jalan ini, kami tidak terima jika Desa kami di obok-obok mas, harusnya diberitakan yang imbang" ungkap warga.
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Kades Ampelan yakni Sunardi, membenarkan bahwa proyek jalan rabat tersebut merupakan proyek Desa Tahun 2020.
"Itu proyek Tahun 2020, awalnya jalan setapak yang sempit. Tahun 2019, warga sendiri yang melebarkan. Kemudian kami bangun jalan itu dengan di rabat beton pada 2020," kata Kades Ampelan.
Investigasi tim Liputan5 News, di lokasi proyek Rt 08 dan Rt 09 Dusun Utara Sungai, terlihat jalan rabat beton masuk ke lingkungan warga sekitar kurang lebih 250 M itu dalam kondisi baik.
Terlihat jalan terkelupas karena disebabkan aliran air yang jatuh dari genteng warga di sisi jalan, juga faktor alam di Dusun tersebut. (tim)
0 Komentar