LIPUTAN5NEWS.COM SIDOARJO - Pemkab Sidoarjo menggandeng para pengusaha untuk menjaga Kabupaten Sidoarjo tetap aman dan kondusif. Para pengusaha diminta memasang CCTV di tempatnya. 75 persen penempatan kamera CCTV diarahkan ke ruas jalan dan 25 persen ke dalam halaman tempat usahanya. Hal tersebut juga untuk mendukung gerakan mewujudkan 1000 CCTV antara pemerintah daerah dengan para pengusaha.
Gerakan 1000 CCTV yang dilakukan Pemkab Sidoarjo juga bertujuan untuk Pengawasan penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
"Selain itu gerakan 1000 CCTV juga merupakan program mendukung Polri menerapkan e- tilang dan juga untuk mengurangi tingkat kejahatan maupun masalah-masalah sosial di Sidoarjo," jelas Hudiyono usai meninjau jalan rusak di desa Rangkah Kidul, kec Sidoarjo. Sabtu (20/2/2021).
CCTV yang dipasang oleh para pengusaha akan terhubung dengan Command Center Pemkab. Sidoarjo yang berada di pendopo Delta Wibawa. Selain itu juga akan terhubung dengan Command Center milik Polresta Sidoarjo untuk dapat saling mengawasi.
Surat edaran bupati tentang gerakan 1000 CCTV sudah diterbitkan. Pemasangan CCTV diharapkan segera direalisasikan perusahaan sejak satu bulan menerima surat edaran tersebut.
"PJ bupati Sidoarjo melalui surat edaran tersebut mengatakan dibutuhkan dukungan semua pihak untuk mewujudkan Sidoarjo tetap aman dan kondusif. Salah satunya dukungan dari para pengusaha. Oleh karena Pemkab Sidoarjo memiliki ide gerakan 1000 CCTV yang melibatkan dunia swasta," jelasnya.
"Nantinya CCTV yang terpasang setiap perusahaan akan terhubung dengan Command Center Polresta Sidoarjo dan Command Center Pemkab Sidoarjo. Dengan begitu kondisi yang terjadi dapat dipantau bersama," pungkas Hudiyono. (Yanti).
0 Komentar