Salahsatu Penerima BLT dana desa salur 4, 5 dan 6 usai menerima bantuan dan beberapa petugas desa saat melayani administrasi warga saat pengambilan bantuan menggunakan protokol kesehatan Covid 19 |
Liputan5news.com Probolinggo - Penyaluran Bantuan langsung tunai dana desa (BLT DD) tahap 4, 5 dan 6 ditahun 2020 ini dilakukan secara serentak di hampir wilayah kabupaten Probolinggo. Salahsatunya di desa Tanjung Rejo kecamatan Tongas kabupaten Probolinggo, Rabu, (09/12/2020).
Tampak antusias warga desa yang datang terlihat antri sesuai nomor urut yang dibagikan terlebih dahulu oleh panitia desa, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan sebagai langkah antisipatif penanggulangan penyebaran wabah Covid 19.
Warga desa tampak antri dengan menggunakan masker sesuai protokol kesehatan. |
Dari pantauan wartawan ini dari total 312 keluarga Penerima manfaat (KPM ) 90% sudah terealisasi dan menyisakan beberapa warga yang masih rela antre menunggu nomor antrean dipanggil petugas.
"Pembagian BLT DD kali ini ibarat kado di Ahir tahun bagi warga mas,karena kali ini untuk salur 4, 5 dan 6 dibagikan sekaligus secara langsung,jadi tiap KPM terima Rp.900.000 ,- dimana tiap bulanya Rp.300.000 ,- /KPM ". jelas Buradi, perangkat desa Tanjung Rejo.
Nur Asia,50 tahun salah satu perempuan diantara Penerima BLT DD terlihat sumringah, ketika di ambil fotonya untuk dokumentasi panitia sambil menunjukkan sejumlah uang yang diterimanya. Pada media ini Nur Asia menyatakan kegembiraannya atas bantuan yang diterima hari ini melalui pemerintah desanya.
"Alhamdulillah uang ini bisa saya gunakan untuk belanja kebutuhan sehari hari mas,kebetulan ini kan baru musim tanam jadi uang ini sangat berarti dan terasa sekali manfaatnya bagi kami untuk menambah mencukupi kebutuhan sekeluarga". ucapnya dengan penuh senyum.
Riyanto,Kepala Desa Tanjung Rejo terlihat memantau penyaluran BLT DD serta tetap melayani warga lainya yang berkepentingan pada pemerintah desa dan sangat berharap agar dengan penyaluran BLT DD yang terahir ini bisa membantu mencukupi kebutuhan warga ditengah pandemi.
"Meski tidak seberapa besar nilainya saya berharap bahwa bantuan tahap 4, 5 dan 6 dari BLT DD ini yang merupakan pengalihan dari anggaran infrastruktur desa bisa di anggap sebagai bentuk perhatian pemerintah pusat pada tiap warga negara."pada prinsipnya kami Pemerintah desa hanya memfasilitasi saja serta sebagai kepanjangan tangan pemerintah pusat dan daerah dalam melayani tiap warga negara untuk mendapatkan pelayanan yang berkeadilan sosial bagi seluy rakyat Indonesia".terangnya pada media liputan5news.com (Zenkiya)
0 Komentar