Update Terbaru

6/recent/ticker-posts

Progress Pembanguan RSUD Baru mencapai 10%, Komisi III DPRD Kota Probolinggo Kembali Lakukan Sidak

 

Ketua Komisi III Agus Riyanto saat sidak Pembangunan Proyek RSUD baru.

Liputan5news.com Probolinggo - Komisi III DPRD Kota Probolinggo kembali melakukan sidak terhadap Pembangunan Rumah Sakit Baru di Kota Probolinggo pada Rabu, (04/11/2020). Sidak tersebut dilakukan, untuk memastikan proyek yang dikerjakan oleh PT Anggaza Widya Ridhamulia selaku pemenang tender. Pembangunan RS baru ini sudah mencapai 10%, dengan waktu pengerjaan yang sudah ditentukan oleh Pemerintah kota probolinggo. Hasil pencapaian ini sudah sangat baik.

Menurut Ketua Komisi III DPRD Kota Probolinggo, Agus Riyanto pembangunan sudah sampai 10% yang mana meliputi, lantai dasar dan membersihkannya, termasuk urugan tanah, namun tidak semuanya.

 “Sidak ini untuk memastikan bagaimana progress pembangunan RSUD baru di Kota Probolinggo. Kami ingin memastikan, apakah target benar-benar bisa dicapai apa tidak,” jelas Ketua Komisi III, Agus Riyanto. Kemarin kan sempat tanah urugan di jembatan yang menjadi persoalan. Namun sudah selesai, kami percaya jika pelaksana bisa merampungkan sesuai target yang diinginkan,”jelasnya biro liputan5news.com

Sementara itu, Project Manajer PT Anggaza, Suprayudi menjelaskan, bahwa progress per minggu kemarin memang 10,9%. Namun untuk hari ini ada penambahan, dengan target 11,15%. Memang belum tercapai target itu atau minus 0,18%. Namun dengan pengerjaan lantai dasar dan urukan batu kali kita optimis itu terselesaikan.

Suprayudi juga menjelaskan, masih ada waktu 1,5 bulan untuk menyelesaikan target tersebut. Sebab juga ada pemasangan tiang pancang atau kolom tinggi 2 meter atau disebut pedestal.

"RSUD baru yang berada di Kecamatan Kedopok ini diperkirakan akan membutuhkan peralatan yang cukup banyak serta dukungan SDM yang tidak sedikit. Sebab, RSUD ini akan memiliki daya tampung sebanyak 1.000 tempat tidur. Jumlah tersebut lebih besar dari kapasitas RSUD Moch. Saleh saat ini, yang hanya berdaya tampung 200an tempat tidur. Luas lahan yang digunakan untuk RSUD baru jauh lebih luas yaitu 3,8 Ha." terangnya pada media liputan5news.com, rabu (04/11). (Red)

Posting Komentar

0 Komentar