Surabaya, Kepedulian ketua asosiasi juru parkir surabaya dengan kasus terkait pemukulan anak buahnya yang bernama Abdul wahid di depan indomart dukuh setro beberapa hari lalu oleh Oknum TNI AL, berinisial EL yang pada hari selasa 24 desember 2019 tiba tiba datang ke indomart dukuh setro langsung melakukan 1D 2M,datang merampas,memukul terhadap seorang jukir di indomart tersebut ,(02/01/2020.)
EL tiba tiba datang tanpa menanyakan sesuatu ke saya langsung merampas rompi saya lalu dia menggulung rompi itu ke tanganya lalu langsung memukul wajah saya mengenai bibir saya,dari olah saudara EL bibir saya bengkak dan lebam,terang Abdul wahid korban pemukulan oleh oknum TNI AL.
Terkait pemukulan oleh oknum TNI AL saya melaporkan oknum tersebut ke POMAL,POLISI MELITER Negara kita negara hukum siapapun yang melanggar hukum harus di proses sesuai hukum yang berlaku ,ungkap ketua asosiasi jukir
H moch husnin yasin.
H moch husnin yasin meminta kepada POMAL untuk benar benar mengusut tuntas prilaku oknum tersebut dan memberikan tindakan tegas terhadap oknum TNI AL hosni yasin berharap saudara EL di pindah dari kota surabaya yang telah mencoreng kesatuan TNI AL kalau bisa di pindah ke papua biar berhadapan dengan singa papua,Terang Hosnin dengan nada kesal.
Kalau POMAL selaku yang wewenang terhadap anggotanya yang melakukan pelanggaran tidak mengusut tuntas ketua asosiasi parkir surabaya akan melaporkan ke kasus ini ke MABES TNI pusat kalau perlu kami mempuplikasika lewat lowyer club lLC Karni Ilyas kebetulan saya kenal dengan keluarga karni ilyas,dengan dana gotong royong semua anggota jurkir yang hampir 9000 anggota.
Menurut keterangan bapak Edy kepada awak media di temui di kantor (BPAN) dalam steatmennya ," saya menyikapi selaku ketua Badan Penelitian Aset Negara (BPAN) Propinsi Jawa Timur, karena kasus ini sudah pernah di laporkan ke Pomal, dan meminta polisi militer juga,meminta agar kasus ini di selesaikan secara baik baik sempat di mediasi di Pomal,saya menegaskan meminta kepada saudara (EL) agar dia bertanggung jawab intinya meminta maaf kepada yang bersangkutan dan tidak mengulangi seperti itu lagi, terangnya,
Lanjut "Akan tetapi tanggapan dari saudara El menyampaikan lanjut Damai boleh lanjut boleh menyampaikan kepada saya,jadi berkali kali bahkan berulang ulang, saya ulangi lagi karena dia yang melakukan perampasan baju rompi yang di pakai dan melakukan pemukulan.saya tegaskan supaya memintak maaf,Malah suruh bikin pernyataan tidak boleh untuk menjaga atau bekerja di situ Lagi, "tegasnya
" selaku penerima laporan bila mana tidak terselesaikan sebagai polisi militer akan menidak tegas kan kasus tersebut."ungkapnya.bpk.,Edy , selaku Badan Penelitian Aset Negara (BPAN
Irawan selaku orang tua korban meminta saudara EL untuk di tindak tegas dan di beri hukuman yang seberat beratnya,karena sauadara EL melakukan pemukulan terhadap anak saya langsung di lihat kedua mata ku,ungkap irawan kepada awak media ,(red)
0 Komentar