TAJUK MOI
SELAMAT PAGI JAKARTA, SELAMAT PAGI INDONESIA
Tepat pukul 05.30 kereta api Kertajaya yang kami naiki bersama rombongan meninggalkan Cirebon menuju tret tret tret perhelatan rakernas pertama MOI , yang juga ada momen seminar dan deklarasi.
Perjalanan kami semalam memang banyak diselingi tidur bangun tudur lagi sambil memonitor perkembangan informasi rakernas yang rencananya di buka orang nomor satu di Indonesia atau orang nomor dua. Semua pikiran para peserta tentu sama hari ini, suatu kebanggaan atau prestise tersendiri jika dihadiri para pejabat tinggi pemerintahan. Minimal keberadaan MOI di Indonesia bukan lagi tercium manis, tapi telah membuat suasana baru di Pemerintahan Jokowi dan Makruf Amin.
Dewan Pers (DP)bisa jadi geleng geleng kepala yang dinahkodai M.Nuh meski belum masuk konstituante DP, karena selain organisasi sejenis yakni AMSI dan SMSI terus ditunggu kiprahnya, tapi MOI telah membuktikan sejarah mampu menjadi salahsatu filter berita berita hoax dan radikalisme.
Panitia Rakernas yang di dalamnya terdapat para sosok petarung semangat tanpa batas ditambah jaringan ke atas, bawah, samping kanan kiri, telah membuktikan diri bahwa Rakernas harus dikemas begitu elegan dengan cuplikan cuplikan momen untuk menambah daya tarik.
Bicara rakernas moi tentang tidak sekedar datang, diskusi dan bubar saat waktu telah tuntas, tapi kita yakin bahwa bagaimana para delegasi dari berbagai provinsi membawa rekomendasi kongkrit, bukan sekedar wacana.
Selamat pagi Jakarta kami datang untuk menjadi tamu rakernas, seminar dan deklarasi.Selamat Indonesia kami MOI bertekad membuat perubahan informasi yang aman dan damai untuk disumbangkan kepada masyarakat, Bangsa dan Negara.
KETUA DPW MOI JATIM
AGUNG SANTOSO
0 Komentar